PHYSICAL LAYER
Physical Layer
(Layer Pertama OSI)
I. Tujuan Physical Layer
Menerima suatu frame yang sudah lengkap dari Data Link Layer dan mengencodenya sebagai suatu seri dari sinyal yang ditansmisikan ke media lokal (Membuat sinyal elektrik, optik, atau microwave yang merepresentasikan bit dari setiap frame).
II. Elemen-elemen Physical Layer
Pengiriman frame ke media lokal mensyaratkan elemen dari physical layer, yaitu :
- Media fisik dan konektor terkait (Misalnya Kabel UTP dengan konektor RJ-45)
- Representasi bit di media
- Encoding data dan kontrol informasi
- Jalur transmitter dan receiver pada perangkat jaringan
Bentuk Media Jaringan
Ada 3 bentuk dasar media jaringan dalam membawa data, yaitu :
1. Copper Cable (Sinyal dalam bentuk elektrik)
2. Wireless (Sinyal dalam bentuk radio transmisi / microwave)
3. Fiber (Sinyal dalam bentuk cahaya terang - cahaya redup)
III. Standar Hardware
Physical layer bermain dengan hardware, maka dari itu diperlukan standar baku
untuk hardware agar physical layer dapat menjalankan tugasnya. Standar-standar
tersebut dibuat oleh :
- The International Organization for Standardization (ISO)
- The Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE)
- The American National Standards Institute (ANSI)
- The International Telecommunication Union (ITU)
- The Electronics Industry Alliance/Telecommunications Industry Association (EIA/TIA)
- National telecommunications authorities such as the Federal Communication Commission (FCC) in the USA.
Media fisik yang berbeda mempengaruhi dalam kecepatan transfer data.
Transfer data dapat diukur melalui 3 cara, yaitu :
1.Bandwidth
Bandwidth sering digunakan sebagai suatu sinonim untuk data transfer rate yaitu
jumlah data yang dapat dibawa dari sebuah titik ke titik lain dalam jangka waktu tertentu
(pada umumnya dalam detik). Jenis Bandwidth ini biasanya diukur dalam bps (bits per
second). Adakalanya juga dinyatakan dalam Bps (bytes per second). Suatu modem
yang bekerja pada 57,600 bps mempunyai Bandwidth dua kali lebih besar dari modem
yang bekerja pada 28,800 bps. Secara umum, koneksi dengan Bandwidth yang
besar/tinggi memungkinkan pengiriman informasi yang besar seperti pengiriman
Throughput adalah bandwidth aktual yang terukur pada suatu ukuran waktu
tertentu dalam suatu hari menggunakan rute internet yang spesifik ketika sedang
mendownload suatu file (Sumber : http://borix69.wordpress.com/2007/12/22/mengenal-
bandwith-dan-throughput/)
Beberapa faktor yang menentukan bandwidth dan throughput adalah :
- Piranti jaringan
- Tipe data yang ditransfer
- Topologi jaringan
- Banyaknya pengguna jaringan
- Spesifikasi komputer client/user
- Spesifikasi komputer server
Komentar
Posting Komentar